Judul artikel: Komponen Sistem Pengendalian Manajemen (Quality Goal, Quality Feedback, dan Quality Incentive) terhadap Kinerja Qualitas dan Konsekuensi terhadap Kinerja Keuangan, Oleh Salman Jumaili.
REVIEW ARTIKEL
Penelitian yang dilakukan oleh Salman Jumaili ini dilatar belakangi oleh adanya tantangan dan peluang bisnis yang muncul akibat semakin tajamnya tingkat persaingan, perubahan selera konsumen, kemajuan teknologi, serta perubahan sosial ekonomi. Dalam studi digunakan model analisis palur untuk menguji kehadiran quality goal, penetapan quality feedback, dan quality incentive terhadap kinerja kualitas, hubungan antara kinerja kualitas terhadap kepuasan pelanggan, hubungan antara kinerja kualitas terhadap kinerja keuangan, dan hubungan antara kepuasan pelanggan terhadap kinerja keuangan.
Metode survei digunakan untuk mengumpulkan data cross-section. Populasinya adalah manajer operasional atau produksi, manajer pemadaran, dan manajer quality control pada perusahaan manufaktur yang berlokasi di Indonesia. Sampelnya berasal dari perusahaan manufaktur yang telah menerima ISO 9000, datanya diambil dari software direktori business to business 2004-2005. Ada enam hipotesis yang diajukan yaitu peningkatan komunikasi mengenai quality goal yang didasarkan pada produk sisa, pekerjaan ulang, dan defect untuk pekerja pabrik akan berhubungan secara positif dengan kinerja kualitas, frekuensi dari quality feedback akan berhubungan secara positif dengan kinerja kualitas, suatu peningkatan dalam incentive secara positif berhubungan dengan kinerja kualitas, kinerja kualitas berhubungan secara positif dengan kepuasan pelanggan, kinerja kualitas berhubungan positif dengan kinerja keuangan, kepuasan pelanggan akan berhubungan secara positif dengan kinerja keuangan. Kuisioner disebarkan melalui internet (email). Respon keenam variabel diukur dengan menggunakan skala likert masing-masing tujuh poin.
Uji Kaiser-Meyer-Olkin menunjukkan bahwa seluruh item memiliki faktor loading lebih dari 0,4. Uji reliabilitasnya digunakan koefisien cronbach alpha dengan batasan minimal 0,60, hasil studi menunjukkan bahwa data yang diperoleh dalam penelitian ini dapat diandalkan karena memiliki cronbach alpha di atas 0,60. Uji multikolinearitas menunjukkan antar variabel independen memiliki korelasi dibawah 0,90, studi ini menegaskan tidak ada multikolinearitas yang serius karena hasil menunjukkan nilai tolerance semua variabel lebih besar dari 0,1 dan nilai VIF kurang dari 10. Uji autokorelasi menunjukkan nilai Durbin-Wanson sebesar 2,23 yang lebih besar dari batas atas dan kurang dari 4-1,76 sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada autokorelasi pisitif atau negatif dan disimpulkan tidak ada autokorelasi. Pengujian hipotesis yang menggunakan path analysis melalui SPSS versi 12.0 ini menunjukkan bahwa adanya peningkatan komunikasi mengenai quality goal yang didasarkan pada produk sisa, pekerjaan ulang, dan detect untuk pekerja pabrik berhubungan secara positif dengan kinerja kualitad namun tidak signifikan, peningkatan dalam quality incentive akan berhubungan secara posituf dengan penibgkatan kinerja kualitas, kinerja kualitas berhubungan secara positif dengan kepuasan pelanggan, kepuasan pelanggan dan kinerja keuangan hasilnya masih mixed.
Penemuan studi ini berhasil mendukung hipotesis dua, tiga, empat, dan enam namun tidak berhasil mendukung hipotesis satu dan lima. Studi ini dapat meningkatkan kinerja keuangan, manajer produksi dan pemasaran harus mempertimbangkan quality goal, quality feedback, dan quality incentive terhadap produk sisa, pekerjaan ulang, dan defect yang secara positif akan meningkatkan kinerja kualitas dari produk yang dihasilkan oleh perusahaan. Studi ini memiliki keterbatasan hanya menggunakan tiga karakteristik sistem pengendalian manajemen untuk mengukur kualitas, adanya kemungkinan kuisioner diisi oleh bukan responden yang diharapkan karena kuisioner dikirimkan melalui email, adanya kuisioner yang tidak dikembalikan pada peneliti, maka studi selanjutnya diharapkan dapat memperbaiki keterbatasan studi ini dengan memasukkan variabel kinerja kualitas yang lain, atau melakukan survei dengan wawancara langsung terhadap manajer perusahaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Sertakan juga alamat blog anda dalam komentar anda
atau alamat website anda
TerimaKasih