BlackBerry Curve 8900 (Javelin)

Pengantar:
Mungkin diantara kita sudah cukup fasih dengan gadget yang satu ini yang cukup fasih dikenal dengan nama "BlackBerry". Benar, kurang lebih 1 tahun terakhir ini indonesia cukup (kalau tidak mau dibilang "amat sangat") booming dengan gadget yang terkenal dengan stereotip berukuran cukup besar, punya banyak tombol seperti kalkulator, dan satu kata terakhir yang juga sedang "naik daun" saat ini yaitu AUTIS (akan saya beritahukan alasannya nanti)
Saya membeli javelin tanggal 9 April 2009 seharga 6.2jt, waktu itu ada 2 versi merek: vodafone & T-mobile, tadinya saya mau ambil yang vodafone karena warna hitam di penutup baterai lebih senada dengan casing, tapi akhirnya ga jadi karena ternyata ga dapet memori eksternal. T-mobile dapat microSD 256MB tetapi warna penutup baterai adalah abu2 kehijauan, tidak terlalu bermasalah buat saya karena toh ujung2nya akan tertutupi lagi dengan sarung.
Faktor utama yang membuat saya melepas SE S500i dan membeli Javelin adalah karena kebutuhan bisnis webhosting yang mengharuskan saya tetap "aware" dengan email, baik itu pertanyaan2 dari customer maupun untuk aktivasi baru. Sebenarnya dengan P1i juga bisa terhubung dengan layanan Blackberry, tetapi setelah tes pakai dengan XL selama beberapa hari, terlihat sekali bahwa kapabilitas P1i untuk menghandle email dalam jumlah banyak sangat tidak memadai, terkadang amat lambat, dan satu yang utama adalah daya tahan baterai yang kurang. Sejak saya pakai javelin, saya merasa pekerjaan saya banyak terbantu apabila saya sedang mobile.

Spesifikasi Dasar BlackBerry Curve 8900:
* 2G Network, GPRS & EDGE Support
* Dimensi: 109 x 60 x 13.5 mm
* Berat: 110gr
* Layar: TFT 65rb warna, 480x360 pixel, 2.4 inch
* CPU: 512MHz (kemungkinan intel)
* Memori: Internal 256MB, External - MicroSD
* GPS + A-GPS Support
* WiFi 802.11b/g
* Bluetooth 2.0 A2DP
* Kamera: 3.2mpxl + autofocus + LED flash
* Video: 240x180 pixel
* Baterai 1400mAh
* MicroUSB
Rancang Bangun & Desain
Pada waktu saya pertama membeli javelin, saya sempat berniat langsung memposting reviewnya, tapi akhirnya saya tunda supaya saya bisa mendapat pengalaman lebih solid & objektif mengenai gadget ini.

Pada awalnya memegang javelin terasa unik karena amat ringan dibandingkan P1i saya terdahulu, meskipun hanya berbeda 10-20gr saja. Bentuknya penuh dengan sudut membulat sehingga nyaman dipegang dan tidak membahayakan.

Di internet saya sering menemukan banyak yang komplain mengenai bahan yang digunakan terlalu plastik, namun saya pribadi mengatakan bahwa yang terlalu plastik hanyalah bagian penutup baterai. Selain itu beberapa bagian juga cukup rawan tergores, misalnya bagian tutup baterai, bezel samping dan bagian atas. Sementara bagian depan patut saya acungi jempol karena sangat baik bahannya Ga lupa juga bahwa harus saya akui desain javelin memang amat memikat mata (baca: mewah)
Untuk urusan pengoperasian & navigasi, saya cukup kagum dengan begitu sederhananya tombol & navigasi yang ada, hanya ada tombol Option & Back yang berfungsi sebagai "active button" serta 2 tombol CALL & END, untuk navigasi diserahkan ke Trackball alias sebuah bola kecil yang bisa anda putar2kan menggunakan ujung jari anda. Menurut saya hal ini cukup unik & efisien dalam melakukan navigasi cepat, walau pada awalnya lagi2 serba tidak terbiasa

Kemudian untuk urusan keyboard, jujur saya membutuhkan sedikit waktu membiasakan mengetik di javelin. Di P1i saya bisa mengetik lancar hanya dengan 1 tangan tanpa melihat lagi keyboardnya, sementara di javelin tombolnya jauh lebih banyak (2 kali lipat) sehingga butuh perhatian ekstra membedakan hurufnya2 . Respon setiap tombol keyboardnya amat baik & empuk, kecuali yang bagian 4 navigasi atas mungkin sedikit keras (relatif).
Pada bagian belakang javelin hanya terdapat lensa kamera, LED flash dan pengunci baterai yang terbilang dapat dibuka dengan sangat nyaman tetapi cukup kencang. Seperti yang terlihat pada gambar ini, terdapat 2 versi warna penutup baterai, punya saya adalah yang sebelah kiri.
Seperti terlihat, baterai diletakkan melintang dan berukuran cukup besar (1400mAh), dibawahnya sebelah kiri adalah slot simcard, dan sebelah kanannya adalah slot memori microSD.

Sayangnya, salah satu kelemahan terbesar justru ada di tutup baterainya sendiri, tutupnya terbilang mempunyai ruang kosong cukup banyak, selain itu sepertinya sama sekali tidak dilapisi coating khusus sehingga sangat rawan goresan. Tutup baterai saya sudah punya 1 goresan pada hari ketiga setelah dibeli

Layanan BlackBerry & Operator Indonesia
Saat ini Indonesia mempunyai layanan blackberry yang didukung oleh 3 operator terbesar, yaitu XL, Indosat dan telkomsel, berikut ini adalah perincian tarif - tarifnya:

XL: 5rb/hari | 150rb/30 hari
Info lebih lanjut: http://www.nyambungterus.com/paket-layanan/blackberry
Alamat akses BIS: http://xl.blackberry.com

Indosat:
Info lebih lanjut: http://www.indosat.com/Matrix_BlackB...erry_On_Demand
Alamat akses BIS: http://indosat.blackberry.com

* Mentari & IM3: 50rb/7 hari | 160rb/bulani
* Matrix on Demand: 50rb/7 hari | 175rb/bulan (semua tidak termasuk pajak)
* Matrix Blackberry: 140rb/bulan (tidak termasuk pajak)


Telkomsel: Halo, Simpati & AS: 180rb/bulan
Info lebih lanjut: http://www.telkomsel.com/web/blackbe...ernet_services
Alamat akses BIS: http://telkomsel.blackberry.com

Ada desas desus bahwa Starone, AXIS, dan Natrindo juga akan ikut bergabung memasarkan Blackberry, sementara Bakrie Telecom & Mobile8 belum berminat
Saat ini saya pakai layanan Blackberry dari indosat, waktu awal2 di P1i pakai XL, kalo saya bilang aktivasi dari XL paling mudah pengetikannya, sementara indosat perlu cek dulu di websitenya . Dari sisi kinerja menurut saya lebih baik indosat / telkomsel, apalagi karena indosat baru2 ini mengupgrade bandwidth dedicated ke server blackberry dari 10mbps menjadi 20mbps

Setelah kartu dimasukkan ke handset, otomatis layanan BlackBerry Internet Service (BIS) sudah dikenali dengan ditandai tulisan GPRS huruf besar. Setelah itu cukup mengikuti prosedur setup awal yang ada untuk membuat email account @operator.blackberry.com dan juga untuk setup email - email yang ingin kita daftarkan ke layanan Push Mailnya.

Secara standar, layanan BIS mengijinkan sampai 10 email untuk digunakan secara push, menurut saya pribadi ini sudah lebih dari cukup, saya punya 3 email aktif yang saya monitor saja kadang sudah cukup pusing dengan email yg masuk

Setelah email anda disambungkan, akan ada pesan masuk yang menandakan bahwa email berhasil disetup dan bisa segera digunakan, dan benar saja, saya segera tes membuat mengirimkan email dan langsung masuk ke handset dalam waktu kurang dari 2 detik! (kadang2 lambat sih ). Kadang2 malah di thunderbird saya belum muncul malah di handset sudah duluan

Kemudian satu hal lagi yang menarik dari layanan BIS ini adalah, semua akses internet yang terhubung langsung dengan aplikasi - aplikasi utama BlackBerry OS seperti instant messenger, BlackBerry Maps, Facebook, Browser, email, semuanya menggunakan kuota data akses UNLIMITED, oleh karena itu kita tidak perlu lagi khawatir apabila mau browsing, facebook sepuasnya, dan ber-email ria sebanyak - banyaknya. Meskipun begitu untuk browsing internet saya lebih suka menggunakan opera mini, berhubung ini adalah aplikasi dari pihak ketiga, maka akses internet yang dilakukan akan dihitung sebagai akses data GPRS biasa (tapi ada triknya juga koq )


User Interface
User interface disini maksudnya adalah tampilan sistem menu yang ada dari BlackBerry OS (BBOS) v4.6. Tampilan menu pada (BBOS) terbilang sederhana, di bagian standby dengan theme standar punya 6 icon utama yang bisa diganti2 dengan mudah dengan menukar2 posisi icon - icon dari menu utama. Selain itu BBOs juga mempunyai sistem folder untuk membagi2 icon ke dalam folder supaya lebih terorganisir.



Berhubung navigasi yang sederhana, di BBOS anda hanya akan mengenal 3 jenis action, yaitu Trackball Click, Option (tombol blackberry), dan Back (tombol back), oleh karena itu setiap menu & icon yang ada bisa dipastikan anda bisa melihat menu ekstra hanya dengan menekan tombol option yang tentunya di dalamnya mempunyai banyak setting lagi.

Kalau dilihat2, theme pada BBOS sebenarnya tidak terlalu menyeluruh, misalkan pada bagian standby & menu utama mempunyai background wallpaper sementara apabila sudah masuk ke menu tertentu maka tampilannya akan sangat sederhana yaitu hanya warna monoblok hitam dan putih. Menurut saya hal ini cukup praktis dan memudahkan pembacaan tulisan karena tidak ada background2 yang menyarukan tulisan
Phonebook & Telepon
Untuk bagian phonebook di BBOS terbilang amat sederhana, field2 isiannya menjiplak persis fungsi contacts di Microsoft Outlook mulai dari nomor mobile yang hanya bisa diisi 1 (sisanya masuk nomor lain), dan juga alamat dll sehingga kalau kita melakukan sinkronisasi phonebook baik itu dari BB maupun dari Outlook dijamin hasilnya akan sempurna karena semuanya sama persis fieldnya.

Selain hal diatas, ada sentuhan2 kecil ala RIM dalam mengembangkan OSnya dengan ciri utamanya yaitu "Integrasi". Pada phonebook ini anda bisa menemukan field isian untuk nickname 5 messenger ternama (AIM, Gtalk, ICQ, MSN, YM) + 1 field nama facebook. Ke-6 field isian ini bisa langsung terhubung dengan aplikasi terkait untuk mengirimkan pesan / melihat profilnya dengan cepat, suatu hal kecil yang patut diacungi jempol

Di phonebook ini anda bisa mencari suatu nama, mau itu nama depan / belakang terserah, BBOS akan mencari semuanya yang sesuai, dan yang amat istimewa adalah, proses pencarian ini tanpa ada delay bahkan 0.5 detik pun meskipun begitu tetap ada kelemahannya dimana kita tidak bisa mengetikkan nomor untuk mencari namanya seperti halnya SmartDial di SE A200 series

Pada bagian telepon semuanya cukup standar, seperti speed dial, call log & history, call transfer, forwarding, waiting dll. Apabila pada hp qwerty lainnya secara umum anda hanya bisa menset speed dial dengan angka 1-0, maka ada yang berbeda di BBOS dimana hampir seluruh tombol dari A-Z dapat anda set sebagai speed dial!

Speaker baik itu earset maupun speakerphone mempunyai volume amat memadai, kadang2 malah terbilang over karena memang sangat kencang, untuk ringtone? Tidak usah ditanya lagi, volumenya dijamin membuat anda kaget.
Sementara itu dulu, cape juga ngetiknya udah sampe sini sisanya akan saya cicil

Coming Soon:

* Messaging (sms & email)
* Kamera & Video Recording
* Konektivitas (Wifi, Bluetooth & GPS)
* Musik & Video
* Browser & internet
* Baterai
* Lain - Lain





iKainheRe

:::: tHe fRienDLy kinDLy cHeeRy giRL ::::