Ringkasan
Penelitian yang dilakukan oleh Wahid Afiffurahman dan Dody Hapsoro ini bertujuan untuk menguji pengaruh pengungkapan sukarela melalui web site terhadap nilai perusahaan, membandingkan pengaruh pengungkapan sukarela melalui web site dan pengungkapan sukarela yang tidak melalui web site terhadap nilai perusahaan, membandingkan nilai perusahaan yang mengungkapkan informasi sukarela melalui web site dengan perusahaan yang tidak mengungkapkan informasi sukarela melalui web site. Diharapkan penelitian ini bermanfaat bagi para investor, manajer perusahaan, badan pengawas pasar modal, dan akademisi lain. Penelitian terdahulu telah dilakukan oleh Sutanto, 1992; Subiyantoro, 1997; Suripto, 1998; Gunawan, 2000; Zubaidah dan Zulfikar, 2005.
Terdapar tiga hipotesis di dalam penelitian ini, hipotesis pertama adalah pengungkapan informasi sukarela melalui web site berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Hipotesis kedua adalah pengaruh pengungkapan sularela melalui web site terhadap nilai perusahaan lebih besar daripada pengaruh pengungkapan sukarela yang tidak melalui web site. Hipotesis ketiga adalah nilai perusahaan yang melakukan pengungkapan informasi sukarela melalui web site perusahaan lebih besar daripada perusahaan yang tidak melalui pengungkapan informasi sukarela melalui web site. Penelitian ini mengambil periode satu tahun yaitu tahun 2005. Populasinya adalah perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta (BEJ) pada tahun 2005. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Sampelnya adalah 107 perusahaan. Empat variabel yang digunakan dalam penelitian ini antara lain pengungkapan sukarela, pengungkapan informasi sukarela melalui web site, nilai perusahaan, ukuran perusahaan, likuiditas perusahaan, profitabilitas perusahaan. Empat pengujian asumsi klasik yang harus dipenuhi sebelum menggunakan Model Tobins'Q dengan regresi yaitu Heteroskedastisitas, Normalitas, Autokorelasi, dan Multikolinearitas. Hipotesis pertama dan ketiga diuji berdasarkan besaran Tobins'Q. Hipotesis kedua diuji dengan cara membandingkan nilai koefisien antara variabel VDI dengan variabel WDI.
Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa variabel independen memiliki pengaruh dalam menentukan nilai perusahaan. Nilai F test menunjukkan bahwa variabel independen secara simultan mempengaruhi variabel LnTobin. Penelitian ini berhasil membuktikan bahwa pengungkapan informasi sukarela melalui web site berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Dari nilai profitabilitas dapat ditunjukkan bahwa ukuran perusahaan tidak mempengaruhi nilai perusahaan secara signifikan. Dari nilai t hitung diketahui bahwa likuiditas perusahaan tidak mempengaruhi nilai perusahaan, profitabilitas dan rasio leverage mempengaruhi nilai perusahaan secara signifikan, variabel independen (LnWDI, LnA, LnCUR, LnROE, dan LnDER) memiliki pengaruh dalam menentukan nilai perusahaan. Semakin luas pengungkapan sukarela melalui web site perusahaan maka nilai perusahaan akan semakin tinggi, pengungkapan sukarela tidak mempengaruhi nilai perusahaan secara signifikan, ukuran perusahaan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan, variabel LnROE dan variabel LnDER memiliki pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan. Berdasakan hasil penelitian, dapat dibuktikan hal-hal berikut:
1. Pengungkapan sukarela melalui web site berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan.
2. Pengungkapan sukarela melalui web site berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan, sedangkan pengungkapan sukarela yang tidak melalui web site tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
3. Terdapat perbedaan antara pengaruh pengungkapan sukarela melalui web site terhadap nilai perusahaan dengan pengaruh pengungkapan sukarela yang tidak melalui web site terhadap nilai perusahaan.
4. Nilai perusahaan yang melakukan pengungkapan sukarela melalui web site adalah lebih besar daripada nilai perusahaan yang tidak melakukan pengungkapan sukarela melalui web site.
Keterbatasan yang ada dalam penelitian ini diharapkan dapat menjadikan penelitian selanjutnya menjadi lebih baik, seperti misalnya penelitian selanjutnya dapat menggunakan sampel yang diperluas dengan menambah jumlah periode yang dijadikan sebagai sampel penelitian (menggunakan data time series), penelitian selanjutnya hendaknya menggunakan pengukuran luas pengungkapan sukarela berdasarkan kualitas masing-masing item informasi, melakukan perluasan dalam item pengungkapan yang telah disesuaikan hingga diperoleh hasil penelitian yang lebih baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Sertakan juga alamat blog anda dalam komentar anda
atau alamat website anda
TerimaKasih